Minggu, 05 Februari 2012

Ini Penyebab Orang Malas Pakai Krim Pelindung Matahari

Your browser does not support iframes.




(Foto: thinkstock)
Jakarta, Salah satu cara termudah untuk memperlambat proses penuaan kulit adalah dengan memakai krim pelindung matahari atau tabir surya. Meski cuma tinggal dipakai dan diolesi di wajah ternyata banyak orang malas memakainya. Kenapa?

Dalam survei pada tahun 2008, hampir setengah dari responden mengaku bahwa tidak memakai tabir surya sama sekali. Berikut 6 alasan mengapa wanita tidak menggunakan tabir surya seperti dikutip dari Prevention, Minggu (5/2/2012) antara lain:

1. Tabir surya menyebabkan jerawat

Takut jerawat yang menjengkelkan adalah alasan nomor satu perempuan menghindari tabir surya. Namun sebenarnya sinar matahari merangsang kelenjar minyak di kulit, sehingga menyebakan pori tersumbat.

2. Lebih senang menggunakan make up

Menggunakan tabir surya seringkali terlalu berat jika diaplikasikan sebelum aplikasi make up tertentu. Namun, tidak menggunakan tabir surya ibaratnya seperti melakukan tindakan bunuh diri pada kulit.

Potensi tabir surya berkurang setelah hanya beberapa jam di bawah sinar matahari, dan hanya dengan 10 menit paparan sinar matahari setiap hari untuk mendapatkan sinar UVA menyebabkan penuaan.

Sinar UVA diketahui menyebabkan perubahan yang menyebabkan keriput dan noda hitam pada kulit dalam beberapa bulan.

3. Tabir surya tidak efektif setelah berkeringat

"Berkeringat mengurangi efektivitas tabir surya, maka itu sebaiknya tidak menyeka kulit untuk mengeluarkan keringat," kata James Spencer, MD, profesor klinis bidang dermatologi di Mount Sinai School of Medicine.

Carilah tabir surya berlabel olahraga atau tahan air atau tahan keringat, yang berarti itu terbukti melindungi selama 80 menit. Namun, untuk amannya sebaiknya gunakanlah secara berulang.

4. Tabir surya dapat menyebabkan iritasi pada kulit sensitif

Tabir surya merupakan bahan kimia yang menyerap sinar UV, sehingga mungkin menyebabkan iritasi. Maka pilihlah produk tabir surya yang mengandung seng oksida atau titanium dioksida, yang jarang menyebabkan kulit sensitif.

Banyak produk tabir surya yang dapat cepat menyerap ke dalam kulit, serta bebas pewangi, sehingga semakin mengurangi kemungkinan iritasi.

5. Tabir surya membuat wajah tampak berminyak

Bahkan beberapa formula pelembab bebas minyak juga menyebabkan kulit tampak berminyak. Tabir surya sering terlalu berat untuk diaplikasikan di bawah make up. Akibatnya, banyak wanita bergantung pada make up yang mengandung SPF.

6. Sudah terlanjur terjadi kerusakan kulit akibat sinar matahari

Orang mendapatkan kurang dari 25 persen dari paparan sinar matahari total pada usia 18 tahun. Tidak peduli pada usia, sebaiknya gunakan tabir surya setiap hari untuk mengurangi kerusakan dan memungkinkan kulit untuk melakukan proses perbaikan.



(ir/ir

Tidak ada komentar:

Posting Komentar