Rabu, 22 Juni 2011

Bel di Kamar Pasien Diganti Gendang, Rumah Sakit Dikecam

Your browser does not support iframes.



Rebana di kamar pasien (dailymail)Cardiff, Kamar pasien yang dirawat inap di sebuah rumah sakit biasanya dipasangi bel elektrik untuk memanggil perawat dalam kondisi darurat. Namun karena ingin terlihat unik, sebuah rumah sakit di Inggris mengganti bel dengan tamborin (gendang rebana). Bukan pujian yang diterima, rumah sakit malah banjir kecaman.

Rumah sakit yang menerapkan kebijakan unik tersebut adalah Cardiff Royal Infirmary yang terletak di Wales, Inggris. Bel di rumah sakit ini diganti dengan alat musik tamborin yang harus digoyang dulu agar berbunyi.

Bangsal rawat inap yang menggunakan tamborin sebagai bel darurat ini adalah bangsal geriatri yang pasiennya adalah orang-orang lanjut usia. Bisa dibayangkan bagaimana orang tua yang sakit-sakitan harus memainkan tamborin hanya untuk memanggil perawat. Akibatnya, terobosan ini justru memicu kontroversi dan kecaman dari pasien maupun para pengamat.

"Ini sangat konyol. Pasien mereka adalah para lansia, bukan Mick Jagger atau personel The Monkees (keduanya adalah bintang rock and roll era 1960-an)," keluh salah seorang pasien yang tidak disebut namanya, seperti dikutip dari Telegraph, Rabu (22/6/2011).

Para pasien umumnya khawatir tidak punya cukup tenaga untuk membunyikan alat musik tersebut, khususnya di siang hari ketika suasananya ramai dan besar kemungkinannya para perawat tidak akan mendengarnya. Apalagi ruang perawat terletak agak jauh di ujung bangsal.

Untungnya, keluhan pasien dan teguran dari Badan Kesehatan Komunitas Cardiff and Vale of Glamorgan segera direspons positif oleh pihak rumah sakit. Selain mengembalikan bel elektrik di setiap tempat tidur pasien, rumah sakit juga meminta maaf atas kekonyolan ini.

Tamborin adalah alat musik yang biasanya berbentuk lingkaran, dengan lempengan logam tipis yang akan berbunyi jika digerakkan atau digoyang-goyang. Ada juga yang dilengkapi membran kulit atau sintetis, yang di Indonesia populer dengan sebutan rebana.

(up/ir

Tidak ada komentar:

Posting Komentar