Kamis, 03 Mei 2012

Di Kantor, Menkes Endang Suka Pesan Teh Pahit

Browser anda tidak mendukung iFrame



Menkes Endang (detikHealth)
Jakarta, Sosok almarhumah Menkes Nonaktif Endang Rahayu Sedyaningsih yang ramah menyisakan kenangan tersendiri bagi para pegawai Kementerian Kesehatan, termasuk para office boy (OB). Salah satu yang tak terlupakan adalah kebiasaannya minum teh pahit, karena tidak suka minuman manis.

"Ibu itu kalau minum cuma air putih. Kalau pesan yang lain, paling-paling teh pahit. Nggak suka manis ibuk orangnya," tutur Wihati, seorang OB (lebih tepatnya OG atau office girl) berusia 35 tahun saat berbincang dengan detikHealth di Kementerian Kesehatan, Kamis pagi(3/5/2012).

Sebagai pelayan, Wiwik biasanya sudah siap sejak pukul 6.00 atau 6.30 WIB di kementerian kesehatan untuk menyiapkan minuman bagi almarhumah Menkes dan juga karyawan lain. Ia bukan satu-satunya OB atau OG di Kemenkes, namun hanya orang-orang tertentu termasuk dirinya yang punya akses untuk masuk ke ruang kerja Menkes.

"Sebenarnya tugas saya cuma menyiapkan, yang mengantar masuk itu protokolnya. Tapi kadang saya sendiri yang mengantar. Pertama kali saya mengantar sendiri, ibu pernah bertanya, 'Lho kok kamu yang ngantar? Emang staf belum ada yang datang?'," kenang Wihati alias Wiwik yang sesaat bercerita kemudian langsung menangis karena tak kuasa menahan haru.

Sama seperti yang lain, salah satu sifat almarhumah Menkes Endang yang dikagumi Wiwik adalah pembawaannya yang ramah. Kepada pegawai-pegawai setingkat OB sepertinya, almarhumah tak pernah bosan melemparkan senyum dan sapaan hangat setiap kali bertemu muka atau sekedar berpapasan sambil lalu.

"Kenal satu-satu sih mungkin enggak ya, tapi paling nggak beliau kenal muka. Kalau saya, ya karena tiap hari saya yang melayani, beliau pasti menyapa, nggak pernah lupa," lanjut perempuan yang tinggal di Kelapa Dua ini.

Wiwik tidak terlalu hafal kebiasaan almarhumah Menkes, khususnya menyangkut jam berapa biasanya beliau datang ke kantor. Menurutnya, kehadiran almarhumah di ruang kerja susah diperkirakan karena memang tergantung agenda kementerian yang harus dihadirinya baik di kantor maupun di luar kantor.

Setelah berjuang keras melawan penyakit kanker parunya yang sudah parah, Menkes akhirnya tutup usia di usia 57 tahun pada Rabu kemarin 2 Mei 2012 sekitar pukul 11.41 WIB di RSCM Jakarta.

Jenazah almarhum Kamis pagi ini dilepas di kementerian kesehatan untuk dibawa ke tempat peristirahatan yang terakhir Sandiego Hills Karawang.





(up/ir

Tidak ada komentar:

Posting Komentar