Senin, 30 Januari 2012

Kebanyakan Lelaki Pakai Kondom Hanya Saat Selingkuh

Your browser does not support iframes.




Ilustrasi (dok: Thinkstock)
Jakarta, Stigma negatif bahwa kondom hanya dipakai untuk berzinah terlanjur mengakar kuat. Tidak hanya di Indonesia, bahkan di negara maju seperti Amerika Serikat kondom juga dipakai hanya saat bercinta dengan pekerja seks maupun selingkuhan.

Sebuah penelitian di Centre for Sexual Health Promotion (CSHP) Amerika Serikat menunjukkan, kondom digunakan 2 kali lebih sering saat berhubungan seks dengan pasangan yang tidak tetap. Kecenderungan ini ditemukan baik pada laki-laki maupun perempuan pada rentang usia di bawah 50 tahun.

Fakta lain yang terungkap dalam penelitian tersebut adalah, dari 4 kali hubungan seks yang terjadi di seluruh Amerika Serikat, hanya 1 yang memakai kondom. Laporan yang juga dimuat di Journal of Sexual Medicine ini juga melaporkan, orang dewasa di atas 40 tahun paling jarang memakai kondom.

Data ini menunjukkan rendahnya pengetahuan tentang kondom maupun perilaku seks yang aman. Para peneliti menyarankan, pendidikan bagi orang dewasa tua mengenai risiko dan pencegahan penyakit menular seksual perlu semakin ditingkatkan di Amerika Serikat.

"Data tentang perilaku seksual dan penggunaan kondom di Amerika ini sangat dibutuhkan oleh para profesional kesehatan dan publik yang berada di garis depan dalam menangani masalah seperti HIV, infeksi penyakit menular seksual dan kehamilan yang tidak diinginkan," kata peneliti, Michael Reece seperti dikutip dari MensHealth, Jumat (27/1/2012).

Meski tidak takut dengan risiko hamil, penggunaan kondom tetap memberikan perlindungan terhadap risiko lain yakni penularan penyakit. Beberapa jenis infeksi yang menular lewat hubungan seks seperti Human Imunnodeficiency Virus (HIV), raja singa dan juga kencing nanah bisa dicegah dengan kondom.

Saat berhubungan seks dengan pasangan tetap, kondom tetap diperlukan sebagai pelindung jika pasangan tersebut memiliki risiko tinggi untuk tertular penyakit kelamin. Misalnya jika pasangannya sering menyuntikkan narkotika, atau dicurigai sering bergonta-ganti pasangan.
(pah/ir

Tidak ada komentar:

Posting Komentar